Hi guys! Kalian pernah ga pergi ke Belitung? It's one of my wishlist lah someday ya. Tapi ngomongin Belitung, ternyata banyak sisi uniknya loh disini. Selama ini banyak wisatawan berkunjung ke Belitung ingin menikmati keindahan pantainya yang cantik. Padahal di balik keindahan alami pulau ini, banyak yang bisa dipelajari dari sisi budayanya. Ada tradisi unik yang masih rutin dilakukan oleh masyarakat asli pulau ini. Jadi, lebih oke banget kalau wisatawan pun mengenal budaya dan tradisi di pulau kecil yang mulai banyak dikunjungi sejak kehadiran film Laskar Pelangi ini.
Ritual Unik Buang Jung
(sumber : okezone.com)
Salah satu ritual atau atraksi budaya yaitu ritual Buang Jung ini dilakukan oleh Suku Sawang di Dusun Seberang, Desa Selinsing, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur (Beltim). Ritual yang dilakukan secara tahunan ini dianggap semakin menarik. Oleh karenanya, tidak heran jika Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Beltim memfasilitasi atraksi yang dikemas secara profesional ini.
· Event budaya tahunan ini dilakukan di jalur selatan wisata Beltim yaitu meliputi Kecamatan Gantung, Kecamatan Simpang Pesak, dan Kecamatan Dendang. Di jalur ini terdapat sejumlah objek wisata terkenal yang banyak dikunjungi wisatawan seperti kawasan replika SD Laskar Pelangi, Museum Kata Andrea Hirata, serta Pantai Punai.
· Masyarakat melarung sebuah miniatur perahu yang berisikan sesaji ayam berbulu hitam. Perlengkapan yang dilarung dalam upacara Buang Jung ini terdiri atas Jung (perahu mini), Balai Penonang (replika rumah-rumahan berbentuk limas terbuat dari kayu dan dihiasi dengan janur dan kertas krep), Tiang Jitun (tiang yang akan dipasang di pantai tempat upacara Buang Jung), seperangkat sesajen dan Tempa (tempat memandikan pelaksana upacara setelah ritual selesai).
· Makna dari mengistirahatkan laut yaitu tidak boleh ada kegiatan apapun yang dilakukan selama seminggu sejak pelarungan Jung ini. Para nelayan otomatis tidak akan menangkap ikan, mencari karang, dan memancing. Sedangkan para wisatawan juga dilarang menyelam ataupun snorkeling.
Perang Air
Nah kalau yang ini main basah-basahan nih!
Upacara Buang Jung dilaksanakan dengan tujuan untuk menyampaikan persembahan kepada Dewa Laut. Tujuannya agar Dewa Laut memberikan isi laut seperti ikan, lumut laut, maupun biota laut lainnya. Caranya dengan memohon pada Dewa Laut agar para nelayan terhindar dari segala bahaya dan kemiskinan. Seusai upacara juga dilakukan perang air. Saling siram dengan air laut atau perang pantai pun bergejolak dengan melempar air memakai beragam peralatan. Seru banget ya!
(sumber : tribunnews.com)
Biasanya ritual adat ini dilakukan sekitar bulan Juni hingga Agustus setiap tahunnya. Penentuan waktunya dipilih berdasarkan musyawarah secara adat. Upacara ini dilakukan mulai dari tepi pantai lalu menuju laut bebas. Seluruh masyarakat Suku Sekak ini turut berpartisipasi dalam upacara persembahan kepada Dewa Laut ini.
Nah, kalian pasti pengen menyaksikan ritual ini saat sedang berlibur di Belitung, kan? Kalian bisa menginap 1 – 2 hari di hotel di Belitung agar memiliki waktu yang cukup untuk mengeksplorasi tradisi ini. Kalau kalian pengen booking hotel dengan fasilitas lengkap, bersih, dan nyaman, kalian bisa coba pesan di aplikasi Airy. Hotel dalam jaringan Airy ini memiliki spesifikasi yang kurang lebih mirip satu sama lain.
Hotel Airy berada di lokasi yang strategis dan menawarkan 7 fasilitas standar bagi para tamunya. Fasilitas ini meliputi AC, TV layar datar, air minum gratis, akses Wifi, kasur nyaman, shower air hangat, serta perlengkapan mandi. Tidak perlu repot, kalian tinggal download aplikasi Airy melalui ponsel baik di Android maupun iOS untuk memesan hotel dalam jaringan Airy. Pembayaran juga bisa dilakukan secara fleksibel melalui transfer bank, kartu kredit, ataupun gerai indomaret terdekat. Yuk, langsung jadwalin liburan kamu deh!